Lucu Dan Unik Seram! 10 Buku Ini Memakai Kulit Insan Sebagai Sampulnya

Buku yang sampulnya dibentuk dari kertas sudah biasa . Namun bagaimana kalau sampul bukunya dibentuk dari kulit manusia? Biarpun terdengar menyerupai kisah yang hanya sanggup ditemui di film-film horor , ternyata praktik menggunakan kulit insan sebagai sampul buku benar-benar pernah terjadi di masa lampau .

Di kalangan ilmuwan , praktik menggunakan kulit insan sebagai sampul buku dikenal dengan istilah “anthropodermic bibliopegy” . Biarpun praktik ini dianggap sebagai praktik yang menyeramkan dan tidak etis kalau menggunakan standar masa sekarang , praktik menggunakan kulit insan sebagai sampul buku ternyata cukup sering dipraktikkan semenjak kurun ke-17 .

Teknik menyampuli buku menggunakan kulit insan biasanya dipakai pada buku-buku menyerupai buku anatomi , buku berisi wasiat terakhir , serta buku terkait pengadilan . Karena materi yang dipakai bukanlah materi yang umum , praktik ini pun kerap mengundang cerita-cerita miring yang tak jarang berunsur mistis . Berikut ini yaitu 10 buku yang diketahui menggunakan kulit insan sebagai sampulnya:

1 . A True and Perfect Relation of the Whole Proceedings Against the Late Most Barbarous Traitors (1606)

Buku ini berisi kisah mengenai gagalnya Plot Mesiu di Inggris dan apa yang terjadi sesudahnya . Plot Mesiu yaitu suatu planning yang dirancang oleh orang-orang Kristen Inggris di tahun 1605 untuk membunuh James (raja Inggris yang beragama Protestan) , putra sulungnya , serta sebagian besar anggota tubuh legislatif Inggris . 

Para penerima plot ini sendiri berencana menjalankan aksinya dengan cara meledakkan mesiu ketika tengah diadakan sidang di tubuh legislatif . Namun sebelum mereka berhasil menjalankan aksinya , planning mereka keburu bocor terlebih dahulu . Para penerima Plot Mesiu pun lalu ditangkap dah dieksekusi mati . 

Salah satu penerima Plot Mesiu yang paling termahsyur yaitu Guy Fawkes , di mana ilustrasi wajahnya menjadi sumber wangsit topeng abjad utama film V For Vendetta , serta lambang gerakan Anonymous di dunia maya . Selain Fawkes , penerima lain plot ini yaitu Henry Garnet , kepala gerakan Jesuit Kristen di Inggris . Daging Garnet inilah yang lalu diambil untuk dijadikan materi pembuat sampul buku ini alasannya yaitu mereka percaya , tindakan ini akan menciptakan Garnet mengalami penderitaan infinit jawaban pembangkangannya .

2 . Practicarum Quaestionum Circa Leges Regias Hispaniae (1632)

Di rak perpustakaan Universitas Harvard yang memajang buku-buku langka , terdapat buku besar yang sudah berusia ratusan tahun . Buku yang berisi wacana kumpulan traktat Spanyol tersebut berjudul Practicarum Quaestionum Circa Leges Regias Hispaniae . Di halaman terakhir buku , terdapat goresan pena kurang jelas yang kurang lebih berbunyi sebagai berikut:

“Yang menyatukan buku ini yaitu apa yang tersisa dari sobat aku Jonas Wright , yang dikuliti hidup-hidup oleh Wavuma pada Hari Keempat Agustus , 1632 . . . (Buku) ini yaitu satu dari sekian banyak kepunyaan Jonas yang malang , beserta kulit untuk menjilidnya .”

Nama Wavuma yang disebut dalam goresan pena tersebut diperkirakan merujuk pada suku pribumi yang menghuni Zimbabwe . Buku ini sekaligus menjadi rujukan kalau penggunaan kulit insan untuk menjilid buku bukan semata-mata untuk memperlihatkan nuansa menyeramkan , tapi untuk mengenang pemilik kulitnya .

3 . Leeds , England Ledger (1700-an)

Pada tahun 2006 , sebuah buku besar berusia 3 kurun tanpa sengaja ditemukan di kota Leeds , Inggris . Buku ini sendiri diketahui ditulis dalam bahasa Perancis dan mungkin dibentuk pada tahun 1700-an . Penemuan tersebut sekaligus memunculkan spekulasi kalau buku ini mungkin dibentuk pada masa Revolusi Perancis , masa di mana penggunaan kulit insan untuk menjilid buku sedang populer-populernya . Selebihnya , masih belum diketahui siapa identitas orang yang kulitnya dijadikan sampul buku ini .

4 . Georgics

Jacques Delille yaitu seorang pujangga Perancis merangkap penerjemah karya sastra dari bahasa lain . Salah satu hasil terjemahannya yang paling terkenal yaitu hasil terjemahan Georgics , puisi berbahasa Latin yang dibentuk oleh Virgil . Saat Delille meninggal , sebagian kulitnya diambil oleh orang yang identitasnya masih belum diketahui . Potongan kulitnya tersebut lalu dipakai untuk menyampuli buku yang menampilkan puisi hasil terjemahannya .

5 . Dictionary (1818)

Samuel Johnson yaitu seorang penulis merangkap pakar bahasa Inggris yang amat disegani pada masanya . Salah satu hasil karyanya yaitu sebuah kamus (dictionary) yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1755 dan memuat lebih dari 40 ribu kata . Tahun 1818 , seorang penjahat berjulukan James Johnson dieksekusi mati di Norwich dan kulitnya lalu dipakai untuk menyampuli sebuah buku kopian kamus buatan Samuel . Walaupun nama belakangnya serupa , keduanya diketahui tidak mempunyai relasi darah .

6 . Red Barn Murder Judicial Proceedings (1828)

Pembunuhan Gudang Merah atau Red Barn Murder yaitu kasus pembunuhan terkenal yang terjadi pada tahun 1827 di Polstead , Inggris . Dalam kejadian tersebut , William Corder membunuh Maria Marten di Gudang Merah setelah keduanya saling jatuh cinta hingga Maria mempunyai anak di luar nikah . Namun Corder pada risikonya berhasil ditangkap setelah ibu angkat Maria bermimpi kalau Maria dibunuh dan dikubur di Gudang Merah .

Corder pun lalu ditangkap dan dijatuhi sanksi mati . Setelah ia wafat , mayatnya dibedah dan dijadikan materi percobaan oleh petugas medis . Kerangkanya dijadikan alat peraga di Rumah Sakit Suffolk Barat . Sementara kulitnya diambil oleh dokter bedah George Creed dan dipakai untuk menjilid buku yang mengulas Pembunuhan Gudang Merah .

7 . Narrative of the Life of James Allen (1837)

James Allen yaitu seorang penjahat kambuhan yang dijebloskan ke dalam penjara Turnpike , Massachussets , AS , alasannya yaitu melaksanakan upaya perampokan kepada John A . Fenno . Menjelang kematiannya , Allen meminta supaya kopian memoarnya dijilid menggunakan kulitnya sendiri dan disumbangkan kepada Fenno . Permintaan Allen tersebut dituruti dan keluarga Fenno kelak benar-benar dikirimi buku yang disampul menggunakan kulit Allen .

8 . The Poetical Works of John Milton (1852)

Pada tahun 1830 , George Cudmore membunuh istrinya dengan cara mencampurkan racun ke dalam apel dan susu yang hendak diminumnya . Cudmore lalu ditangkap polisi Inggris dan dieksekusi mati . Sesudah ia wafat , mayatnya dipindahkan ke rumah sakit Exeter dan kulitnya diambil . 

Seorang pengelola toko buku setempat yang berjulukan W . Clifford lalu menggunakan kulit Cudmore untuk menyampuli buku kumpulan puisi John Milton . Di belahan depan buku , terdapat goresan pena yang menjelaskan kenapa Cudmore sanggup hingga dijatuhi sanksi mati . Sekarang buku yang sama disimpan di Perpustakaan Studi Westcountry , Exeter .

9 . Terres du Ciel (1882)

Camille Flammarion yaitu seorang astronom asal Perancis yang mempunyai banyak pengagum . Satu dari sekian banyak pengagumnya yaitu seorang perempuan aristokrat yang mati muda jawaban serangan TBC . Sebelum meninggal , ia meminta supaya kulit punggungnya kelak diambil dan disumbangkan kepada Flammarion . Ia juga memohon supaya Flammarion menggunakan kulit tersebut untuk sampul buku berikutnya .

Di luar dugaan , seruan perempuan tadi dituruti oleh Flammarion . Saat buku terbarunya yang berjudul Terres du Ciel selesai dibentuk , salah satu kopiannya dijilid menggunakan kulit perempuan tadi . Sekarang buku tersebut tersimpan di observatorium Juvisy , Perancis .

10 . El Viaje Largo (1972)

Praktik menggunakan kulit insan sebagai sampul buku belum benar-benar ditinggalkan di kurun ke-20 . Buku kumpulan puisi El Viaje Largo yaitu rujukan buku terbitan kurun ke-20 yang masih menggunakan kulit insan . Di halaman pertama buku hasil karya Tere Medina tersebut , terdapat goresan pena berikut yang ditampilkan dalam bahasa Spanyol serta Inggris:

“Sampul buku ini terbuat dari kulit insan . Marga Aguadilla dari Dataran Tinggi Mayaguez menyimpan lapisan kulit tubuh anggota marganya . Jika kulit-kulit tersebut umumnya dipakai untuk keperluan marga Aguadilla sendiri , sebagian kecilnya diperdagangkan di mana ada tingkat seruan yang kecil namun stabil . Sampul buku ini yaitu perwakilan dari seruan tersebut .”

Sumber :

https://www .toptenz .net/top-10-books-wrapped-in-human-skin .php

Bagikan Artikel ini