Lucu Dan Unik Diduga Lokasi Penjara Belakang Layar Milik Cia Terkuak
Pernah kan kalian menonton adegan di film-film perang atau jasus CIA yang menahan para tahanan mereka di sebuah penjara belakang layar yang keberadaannya tidak diketahui . Ternyata keberadaan penjara belakang layar ini bukan hanya hal fiktif menyerupai yang ditampilkan di film , penjara belakang layar memang ada di dunia konkret dan memang dikelola oleh CIA yang juga bekerja sama dengan tubuh pemerintah .
Beberapa pemerintah dan tubuh intelijen di dunia ada yang pernah mengoperasikan penjara belakang layar . Penjara-penjara belakang layar ini dipakai sebagai kawasan berlabuh bagi para tahanan mata-mata dan teroris atau bahkan buronan yang paling dicari oleh pihak intelijen . Penyiksaan yang mengerikan juga sering dilakukan dan para tahanan dijaga biar tetap hidup dengan kondisi yang tidak manusiawi .
Salt Pit , Afghanistan
Salt Pit ialah penjara belakang layar yang dikelola CIA di Afganistan . Penjara ini ialah satu dari beberapa penjara yang didirikan oleh CIA sesudah serangan 9/11 dan dimaksudkan untuk menahan orang-orang yang dicurigai mempunyai hubungan dengan teroris . Penyiksaan dan eksekusi yang mengerikan sering dilakukan kepada para tahanan sehingga kondisi tahanan di penjara ini sangat tidak manusiawi .
Awalnya , Salt Pit ialah pabrik watu bata sebelum diubah menjadi penjara belakang layar . Sel-selnya berukuran sangat kecil dan tanpa mempunyai jendela atau toilet , para tahanan harus memakai bejana untuk buang air , mereka juga tidak berpakaian dan harus tidur di lantai beton tanpa beralaskan apapun . Selain itu , petugas CIA selalu menyetel musik rock dengan volume yang sangat keras sebagai bentuk penyiksaan psikologis bagi narapidana .
Seorang tahanan penjara Salt Pit , Dr . Ghairat Baheer , yang ditahan selama 6 bulan mengungkapkan bahwa interogator CIA mengikatnya di dingklik dan duduk di atas perutnya selama proses interogasi . Sedangkan temannya , Gul Rahman , mengalami proses interogasi yang lebih kejam . Sahabat anehdidunia .com Rahman yang dalam posisi telanjang , tangannya diikat dengan rantai dan diletakkan di atas kepalanya berulang kali dipukul dan disiram dengan bejana berisi air . Kondisi tubuh Rahman menjadi menurun dan ia meninggal lantaran hipotermia pada 20 November 2002 . Pihak CIA tidak mengembalikan jasadnya ke keluarganya , bahkan tidak memberitahu perihal kematiannya pada keluarganya .
Camp 7 , Teluk Guantanamo , Kuba
Teluk Guantanamo yang merupakan kekuasaan Pangkalan Angkatan Laut AS memang sudah populer dengan kontroversialnya penjara dengan pengamanan ekstra ketat , salah satunya ialah Camp 7 . Penjara ini disembunyikan dengan seksama dari publik sehingga tidak ada yang tahu keberadaannya selama 2 tahun sesudah dibuka pada tahun 2006 silam .
Ketika keberadaannya terungkap , wartawan tidak diizinkan untuk berkunjung , Palang Merah diperbolehkan masuk dengan syarat dihentikan membicarakan apapun perihal apa yang dilihat di dalam penjara ini . Camp 7 ialah rumah bagi 15 tahanan CIA yang dianggap sebagai "tahanan bernilai tinggi" . Salah satunya ialah Khalid Sheik Mohammed , yang menjadi dalang serangan 11 September .
CIA telah digugat menyiksa para tahanan di Camp 7 . Selama sidang pengadilan , salah satu tahanan , Ramzi Bin al Shibh , bersaksi bahwa selnya selalu bergetar dan terdengar beberapa bunyi gila . Namun pihak militer AS membantah semua tuduhan penyiksaan psikologis dan mengklaim bahwa Ramzi hanya berhalusinasi .
Pada tahun 2014 , Pentagon mengakui bahwa hal yang terjadi oleh Ramzi benar-benar terjadi lantaran itu ada proses perbaikan dalam penjara , sehingga mengakibatkan beberapa gangguan menyerupai yang dikatakan Ramzi . Sahabat anehdidunia .com Camp 7 awalnya dibangun sebagai penjara sementara untuk menampung para tahanan dan membutuhkan dana Kongres sebesar $ 49 juta untuk mengerjakan perbaikan sistem dan pondasinya , namun pihak Kongres menolak untuk mengalokasikan dana sehingga proses perbaikan penjara Camp 7 tidak dilanjutkan lagi .
Penny Lane , Teluk Guantanamo , Kuba
Penjara belakang layar lainnya yang terletak di Teluk Guantanamo ialah Penny Lane . Berbeda dengan keadaan di Camp 7 , Penny Lane yang dibuka pada tahun 2003 menjadi penjara dengan kemudahan glamor bagi para tahanan . Mereka tinggal di pondokan lengkap dengan kawasan tidur yang sangat nyaman , dapur , teras dan televisi juga tersedia dalam setiap pondokan . Selain itu , mereka juga sanggup meminta kemudahan glamor lainnya , menyerupai pornografi .
Fakta bahwa kemewahan yang disediakan di Penny Lane memang tidak mengejutkan , lantaran penjara ini secara khusus disediakan untuk para teroris yang dikonfirmasi menjalani training sebagai distributor ganda . Setelah training , para tahanan dibebaskan dan diizinkan kembali ke penjara mereka untuk menawarkan informasi bagi CIA yang dipakai untuk menyiapkan serangan pesawat tanpa awak terhadap sasaran yang diinginkan .
Sebagai gantinya , CIA memberi jutaan dolar sebagai upah kepada para distributor ganda yang juga ialah teroris dan tahanan penjara ini . Program training distributor ganda ini sepenuhnya tidak sukses secara keseluruhan , beberapa distributor ganda yang kembali ke penjara justru tidak melaporkan informasi yang didapat kepada CIA , beberapa juga tidak mau menawarkan informasi sesudah CIA mengancam akan membahayakan keluarga mereka .
Usut punya usut , Al-Qaeda sudah mengetahui bahwa CIA akan mencoba untuk mengubah tahanan penjara menjadi distributor ganda , sehingga mereka tidak mau mendapatkan anggota mereka sesudah keluar dari penjara yang ada di Teluk Guantanamo ini , jadwal distributor ganda CIA balasannya resmi ditutup pada tahun 2006 .
Cat's Eye , Thailand
Cat's Eye juga disebut dengan Detention Site Green , penjara belakang layar milik CIA di Thailand . Penjara ini hingga kini mungkin masih beroperasi , lantaran tidak ada yang tahu niscaya lokasinya yang tepat . Ada yang menyampaikan bahwa lokasinya di luar Bangkok , ada juga yang menyampaikan di Udon Thani . Namun , lokasi niscaya keberadaan penjara ini ialah di Thailand , menyerupai yang dieksopos laporan Senat AS pada tahun 2014 , meskipun CIA dan pemerintah Thailand menyangkal keberadaan penjara ini .
Penjara ini dibangun secara mendadak pada tahun 2002 untuh menahan Abu Zubaydah , seorang pejuang mujahidin yang diduga menjadi salah satu kaki tangan bin Laden . Abu ditangkap di Pakistan pada bulan Maret 2002 dan CIA galau dimana kawasan untuk menahannya , CIA menginginkan kawasan yang jauh dari yurisdiksi AS dan Palang Merah , itulah dimungkinkan sebabnya mereka menentukan Thailand sebagai kawasan untuk menahan Abu Zubadyah .
Abu mengalami penyiksaan yang sangat kejam di sana , selama beberapa bulan , hanya ia sendiri yang menjadi tahanan di penjara Cat's Eye , sehingga memungkinkan para interogator mempunyai banyak waktu untuk bersamanya . Abu tinggal di dalam sebuah kotak yang tidak lebih besar dari peti mati dan terus-menerus di siksa dengan memakai metode waterboard hingga ia pingsan . Selain itu , CIA juga memakai Abu sebagai kelinci percobaan untuk menguji beberapa teknik interogasi yang disempurnakan . Sahabat anehdidunia .com tahanan kedua Cat's Eye ialah Abd al Rahim al-Nashiri , yang datang pada bulan November 2002 . Kedua tahanan ini sering ditampar , ditelanjangi , tidak diberi waktu untuk tidur dan dihantam ke tembok .
Temara Interrogation Center , Maroko
Penjara belakang layar yang dioperasikan oleh CIA bersama pemerintah Maroko ini awalnya dibuka sebagai sentra interogasi belakang layar yang dikelola CIA sesudah serangan 11 September . Namun , CIA segera mengubah kawasan ini menjadi sebuah penjara , terlebih lagi pemerintah Maroko juga oke dan bergabung untuk mendirikan penjara ini , tetapi lebih tertarik untuk menahan tahanan politik di kawasan ini .
Zakaria Moumni , seorang warga Perancis berdarah Maroko yang ditahan di penjara ini selama 4 hari lantaran alasan politik memberi kesaksian bahwa para interogator Maroko menyampaikan kepada dirinya jikalau ia sedang berada di rumah jagal dan akan keluar dengan tubuh yang hancur berkeping-keping . Mantan tahanan lainnya ialah Oussama Boutahar , seorang pemimpin pelopor politik yang bertempur dengan kelompok milisi islamis Bosnia pada tahun 2003 , menyampaikan bahwa dikala ia diinterogasi , para interogator Maroko menyiksanya lantaran orang Amerika yang menyuruh mereka melaksanakan hal itu .
Sebuah laporan lainnya dari Senat AS mengungkapkan bahwa CIA tahu persis intelijen Maroko menyiksa para tahanan di penjara itu . Atas dasar laporan tersebut , CIA memberi keluhan kepada distributor intelijen Maroko yang justru merenggangkan hubungan kedua belah pihak lantaran pemerintah Maroko menyangkal semua tuduhan penyiksaan yang dilakukan . CIA kemudian berencana untuk menutup penjara Temara , namun tidak diketahui lagi seluk beluk penjara tersebut .
Referensi
https://www .ohio .com/akron/news/facts-emerge-about-death-of-afghan-man-in-salt-pit
https://www .dailydot .com/layer8/what-is-camp-7-guantanamo-bay-prison/
https://www .businessinsider .com/penny-lane-this-secret-cia-facility-at-guantnamo-bay-turned-detainees-into-double-agents-2013-11?IR=T
http://www .abc .net .au/news/2018-03-15/torture-and-secrecy-in-thailand/9549064
https://www .amnesty .org/fr/documents/mde29/004/2004/en/
Belum ada Komentar untuk "Lucu Dan Unik Diduga Lokasi Penjara Belakang Layar Milik Cia Terkuak"
Posting Komentar